Trump mengatakan Zelenskiy ingin Demokrat memenangkan pemilu AS

0
111
Pewarta: Arie I Editor: Ct’80 I Edisi: Selasa 24/09/2024
Ket Berita: Politik I Dunia
DUNIAWashington,D.C-Swaraproletar.id– Kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy ingin Demokrat memenangkan pemilihan AS 2024 di mana mantan presiden AS itu menghadapi Wakil Presiden Demokrat Kamala Harris.
Trump juga mengatakan jika dia memenangkan pemilihan, dia akan menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin dan Zelenskiy dan mendesak mereka untuk mencapai kesepakatan untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.
“Saya pikir Zelenskiy adalah salesman terhebat dalam sejarah. Setiap kali dia datang ke negara itu, dia pergi dengan 60 miliar dolar,” kata Trump dalam sebuah rapat umum di Pennsylvania. “Dia ingin mereka memenangkan pemilu ini dengan sangat buruk tetapi saya akan melakukan yang berbeda – saya akan bekerja untuk perdamaian.”
Kampanye Harris tidak memiliki reaksi langsung terhadap pernyataan Trump, dan Trump tidak memberikan rincian rencana perdamaiannya. Jajak pendapat menunjukkan perlombaan ketat antara Trump dan Harris.
Zelenskiy tiba di Amerika Serikat pada hari Minggu untuk menghadiri sesi di Majelis Umum PBB dan mendesak mitranya untuk membantu mencapai “kemenangan bersama untuk perdamaian yang benar-benar adil.”
Washington dan sekutunya telah memberikan program bantuan multi-miliar dolar ke Ukraina sejak invasi Rusia dimulai pada Februari 2022, sementara juga menjatuhkan beberapa putaran sanksi terhadap Moskow.
Trump secara konsisten menggambarkan bantuan AS ke Ukraina sebagai pemborosan uang dan menolak untuk mengatakan dia ingin Ukraina menang. Sementara Trump dan Zelenskiy berbicara melalui telepon pada bulan Juli, mereka belum berbicara secara langsung sejak masa jabatan Trump 2017-2021.
Invasi skala penuh Rusia ke Ukraina telah menyebabkan kematian puluhan ribu orang, mencabut jutaan lainnya dan menghancurkan kota-kota dan kota Ukraina.
Putin mengatakan pembicaraan damai hanya dapat dimulai jika Kyiv meninggalkan petak-petak Ukraina timur dan selatan ke Rusia dan menjatuhkan ambisi keanggotaan NATO-nya. Zelenskiy telah berulang kali menyerukan penarikan semua pasukan Rusia, dan pemulihan perbatasan Ukraina pasca-Soviet.
Ukraina dan Barat mengatakan Rusia mengobarkan perang gaya kekaisaran. Putin menyebut invasi Ukraina sebagai langkah defensif terhadap Barat yang bermusuhan dan agresif.
Sumber Berita: (Kanishka Singh dan Gram Slattery di Washington)
By Redaksi: swaraproletar.id@merahmerdeka
Artikulli paraprakMakin meningkat, konflik Hizbullah-Israel, picu perang besar
Artikulli tjetërKlaim TNI Dibantah oleh KKB, Pilot Mark Mehrtens dibebaskan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini